Genteng sebagai penopang bagian atas rumah harus terus dirawat agar tetap dapat menjalankan fungsinya yaitu menjaga rumah dari hujan, terik matahari, maupun terpaan angin kencang. Namun seiring berjalannya waktu, genteng dapat terkikis dan rentan terjadi kebocoran. Lalu apa yang harus dilakukan jika kebocoran terjadi ? Tentunya Anda dapat memanggil tukang langganan Anda untuk memperbaikinya. Akan tetapi, sebenarnya Anda juga dapat memperbaikinya sendiri tanpa bantuan tukang. Berikut tips untuk menginjak genteng yang harus Anda ketahui saat perbaikan atap :

 

Ketika menginjak genteng saat perbaikan atap rumah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain :

 

1. Temukan lokasi terdekat dengan sumber kebocoran

2. Injak hanya pada bagian tulang genteng, biasanya tulang genteng mudah terlihat karena terdapat tonjolan Dengan menginjak  bagian ini, genteng tidak mudah pecah

3. Berjalanlah dengan hati-hati, sebaiknya jangan gunakan alas kaki yang licin untu menghindari hal-hal yang tidak diinginkan

4. Jika memang kesulitan, Anda bisa membuka genteng yang paling mudah hingga ke sumber kerusakan, dengan cara ini sedikit merepotkan namun akan lebih mudah dilakukan

 

Lalu setelah menemukan lokasi kebocoran, berikut adalah tips yang dapat Anda lakukan sebagai perbaikan atap :

 

1. Menggunakan waterproofing

Waterproofing berguna untuk menambal dan melapisi kebocoran yang terjadi pada atap rumah agar tidak bermasalah lagi. Untuk waterproofing terbaik, Anda dapat memilih Onducoat PA dari Onduline. Berfungsi untuk mengatasi kebocoran pada berbagai macam permukaan seperti metal, kayu, aspal, aluminium, polystyrene, plastic, polyester.

 

2. Perbaiki genteng yang melorot

Secara tidak sengaja, angin kencang bisa saja membuat genteng atau atap rumah melorot. Bisa saja kebocoran yang terjadi bukan karena kerusakan genteng, namun karena genteng yang bergeser dan tidak sesuai penempatannya. Jika terjadi kasus seperti ini, Anda bisa mengembalikan posisi genteng ke tempat yang benar.

 

3. Perbaiki talang air

Talang air bisa tersumbat akibat kotoran yang menghambat jalur keluarnya air ketika hujan. Penyumbatan ini dapat mengakibatkan air tidak dapat mengalir dengan lancar, dan menyebabkan jalur air berubah dan menyebabkan kebocoran. Oleh karena itu, sebelum musim hujan tiba, ada baiknya Anda membersihkan sampah-sampah atau kotoran di atap rumah. 

 

4. Ganti genteng yang sudah rusak

Genteng sangat rentan rusak, bisa karena usia ataupun karena terkena ranting pohon yang menimpa genteng. Jika sudah terjadi kerusakan, segera ganti genteng menggunakan genteng yang baru agar kerusakan tidak menyebar ke area lainnya. 

 

Itulah beberapa tips memperbaiki kebocoran pada genteng. Selain rutin mengecek atap setiap 1–2 bulan sekali, pemilihan jenis genteng berkualitas juga menjadi solusi yang harus dipikirkan secara matang.